XVG – Di tengah hiruk-pikuk Jakarta Pusat, Masjid Istiqlal berdiri megah sebagai magnet bagi umat Muslim yang ingin merasakan kebersamaan saat berbuka puasa di bulan Ramadhan. Setiap hari, masjid ini menyuguhkan ribuan paket makanan berbuka bagi para pengunjung yang datang dari berbagai penjuru kota. Tradisi ini bukan sekadar momen untuk menikmati hidangan lezat, tetapi juga menjadi ajang mempererat tali silaturahmi dan memperkaya wawasan keagamaan.
Nelvia, seorang wanita berusia 60 tahun dari Teluk Gong, Jakarta Utara, adalah salah satu dari sekian banyak pengunjung yang merasakan kehangatan kebersamaan ini. Bagi Nelvia, daya tarik utama berbuka puasa di Masjid Istiqlal bukanlah semata-mata karena menu makanan yang disajikan. “Pertama mau ikut siraman rohani, ini kan setiap lohor, asar ada,” ungkap Nelvia saat ditemui di Masjid Istiqlal pada Minggu (2/3/2025). Acara tausyiah yang diadakan di masjid ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Nelvia dan keluarganya.
Selain mendapatkan siraman rohani, Nelvia juga mengakui bahwa menu berbuka di Masjid Istiqlal sangat nikmat dan bergizi. “Alhamdulillah, cukup semua, proteinnya dapat, karbohidrat, sayur, buah-buahan, dagingnya tadi semur daging, ya kenyang, ya alhamdulillah enak,” katanya. Pengalaman berbuka yang memuaskan ini membuat Nelvia berencana untuk kembali datang ke Masjid Istiqlal di kesempatan berikutnya.
Tidak hanya Nelvia, Rihan, seorang remaja berusia 18 tahun asal Bogor, Jawa Barat, juga merasakan kenikmatan berbuka puasa di Masjid Istiqlal. Menurut Rihan, menu berbuka yang disajikan tidak hanya enak, tetapi juga mengikuti sunnah berbuka puasa dengan adanya kurma. “Menu bukanya enak, terus ngikutin sunah juga kan, ada kurmanya, ada buahnya, ada dagingnya juga,” ujar Rihan.
Ayu, remaja lain yang juga berasal dari Bogor, mengungkapkan rasa senangnya karena porsi makanan berbuka puasa di Masjid Istiqlal cukup besar. “Ya kenyang sih, nasinya juga banyak, ya insyallah sih kita rencananya mau bawa keluarga kita ke sini,” ucap Ayu. Antusiasme Ayu dan keluarganya menunjukkan betapa pentingnya momen berbuka puasa bersama di Masjid Istiqlal sebagai bagian dari tradisi Ramadhan.
Masjid Istiqlal tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga pusat kebersamaan dan pembelajaran selama bulan Ramadhan. Dengan menyediakan ribuan paket makanan berbuka puasa dan mengadakan acara tausyiah, Masjid Istiqlal berhasil menciptakan suasana yang hangat dan penuh makna bagi para pengunjungnya. Tradisi berbuka puasa bersama di masjid ini menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang, tidak hanya untuk menikmati hidangan lezat, tetapi juga untuk mempererat tali silaturahmi dan menambah wawasan keagamaan. Diharapkan, tradisi ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi masjid-masjid lainnya di seluruh Indonesia.
