Vinicius Junior, pemain sayap andalan Real Madrid, harus menelan pil pahit setelah dijatuhi sanksi larangan bermain dalam dua laga. Keputusan ini muncul usai insiden saat Real Madrid bertandang ke markas Valencia pada Sabtu (4/1/2025). Dalam pertandingan tersebut, Vinicius terlibat konfrontasi fisik dengan penjaga gawang Valencia, Stole Dimitrievski, yang berujung pada kartu merah bagi pemain asal Brasil itu.
Komite Kompetisi Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) mengumumkan sanksi terhadap Vinicius pada Rabu (8/1) dini hari WIB. Selain larangan bermain, Vinicius juga dikenai denda sebesar 600 euro. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan laporan dari wasit pertandingan, Soto Grado, yang menyatakan bahwa tindakan Vinicius tidak memenuhi kriteria sebagai tindakan agresi berat, sehingga terhindar dari sanksi lebih berat berupa larangan empat pertandingan.
Akibat sanksi ini, Vinicius dipastikan absen dalam dua pertandingan LaLiga melawan Las Palmas dan Real Valladolid yang dijadwalkan pada 19 dan 25 Januari. Absennya Vinicius tentu menjadi kerugian bagi Real Madrid yang tengah berjuang mempertahankan posisi di papan atas klasemen.
Meskipun dilarang tampil di LaLiga, Vinicius masih diizinkan untuk bermain di Piala Super Spanyol. Real Madrid dijadwalkan menghadapi Real Mallorca pada Kamis (9/1), dan kehadiran Vinicius diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi tim.
Real Madrid tidak tinggal diam dengan keputusan ini. Klub berjuluk Los Blancos tersebut berencana mengajukan banding atas sanksi yang diterima Vinicius. Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menyatakan bahwa insiden tersebut seharusnya hanya berujung pada dua kartu kuning, masing-masing untuk Vinicius dan Dimitrievski. Ancelotti menegaskan bahwa Vinicius diprovokasi lebih dulu oleh kiper Valencia tersebut.
“Kami merasa kartu merahnya itu seharusnya dua kartu kuning, untuk masing-masing pemain. Namun, mereka menunjukkan kartu merah untuk Vini. Kami akan naik banding,” ujar Ancelotti. “Saya tidak yakin mereka akan mencabutnya. Kami tidak merasa insiden itu pantas dikartu merah. Dimitrievski kan menyentuh dia, dan ada dorongan dari Vini Jr. Dua kartu kuning seharusnya cukup, dan seharusnya memang begitu,” tambahnya.
Kontroversi yang melibatkan Vinicius Junior ini menambah daftar panjang insiden yang terjadi di LaLiga musim ini. Keputusan Komite Kompetisi RFEF dan upaya banding dari Real Madrid akan menjadi perhatian utama para penggemar sepak bola. Apakah banding tersebut akan membuahkan hasil atau tidak, hanya waktu yang akan menjawab. Sementara itu, Real Madrid harus bersiap menghadapi tantangan tanpa kehadiran Vinicius di dua pertandingan penting mendatang.
