XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia
  • Home
  • Viral
  • Nasional
  • Selebriti
  • E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
Reading: Dugaan Insiden Keracunan di Pondok Pesantren Srengat, Blitar: 12 Santri Mengalami Gejala
Share
  • Subscribe US
Notification
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda IndonesiaXVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia
Font ResizerAa
  • Home
  • Nasional
  • Selebriti
  • Game & E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
  • Viral & Trending
Search
  • Home
  • Nasional
  • Selebriti
  • Game & E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
  • Viral & Trending
Have an existing account? Sign In
Follow US
© XVG.co.id - Portal Media Generasi Muda Indonesia
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia > Blog > Nasional > Dugaan Insiden Keracunan di Pondok Pesantren Srengat, Blitar: 12 Santri Mengalami Gejala
Nasional

Dugaan Insiden Keracunan di Pondok Pesantren Srengat, Blitar: 12 Santri Mengalami Gejala

Redaksi XVG
Last updated: 7 Desember 2024 10:35 am
Redaksi XVG
Share
2 Min Read

Sebanyak 12 santri di sebuah pondok pesantren di Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, dilaporkan mengalami gejala pusing dan gatal-gatal pada Rabu (4/12). Dugaan awal menunjukkan bahwa mereka mungkin mengalami keracunan setelah menyantap sarapan di pondok tersebut.

Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul Anwar, mengonfirmasi kejadian ini.

“Benar, tadi pagi sekitar pukul 07.00 WIB (mereka diduga keracunan),” ujar Samsul saat dikonfirmasi pada hari yang sama.

Menurut penjelasan Samsul, insiden ini bermula ketika puluhan santri di pondok tersebut sedang menikmati sarapan pagi. Menu yang disajikan adalah nasi putih, ikan tuna tepung goreng, dan sayur bobor daun singkong sekitar pukul 06.00 WIB.

“Kemudian sekitar pukul 7 setelah sarapan, para santri mengeluh pusing dan gatal serta panas,” jelasnya.

Setelah mengalami gejala tersebut, 12 santri segera dilarikan ke Puskesmas Srengat, Blitar untuk mendapatkan penanganan medis.

“Pukul 10.00 WIB, 10 santri diperbolehkan pulang, sementara 2 santri lainnya masih dalam observasi,” ungkap Samsul.

Sekitar pukul 11.00 WIB, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blitar bersama pihak puskesmas mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Mereka mengambil sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan.

“Hasil sampel belum keluar,” ujar Samsul, menambahkan bahwa penyelidikan masih berlangsung.

Pihak berwenang terus memantau kondisi para santri yang terlibat dan menunggu hasil uji laboratorium dari sampel makanan. Diharapkan, hasil tersebut dapat memberikan kejelasan mengenai penyebab pasti dari gejala yang dialami para santri.

Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi pihak pondok pesantren dan instansi terkait untuk memastikan keamanan dan kesehatan para santri. Langkah-langkah pencegahan dan penanganan lebih lanjut akan dilakukan untuk mencegah insiden serupa di masa mendatang.

TAGGED:BlitarNewsRacun
Share This Article
Facebook Twitter Email Copy Link Print
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow US

Find US on Social Medias
FacebookLike
TwitterFollow
YoutubeSubscribe
TelegramFollow

Popular News

Guru piano di Palembang menjadi pelaku cabul
Penangkapan Guru Les Piano di Palembang: Kasus Pelecehan Seksual Terhadap Anak
19 Desember 2024
YoonA, Minho, dan Dohoon Siap Meriahkan 2024 MBC Gayo Daejejeon
7 Desember 2024
Wuling Indonesia Ukir Sejarah dengan Produksi Lokal Baterai Ajaib
3 Januari 2025
Thailand Bertekad Bangkit di Leg Kedua Semifinal Kejuaraan ASEAN 2024
27 Desember 2024
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia

Memberships

  • Redaksi
  • Tentang Kami

Quick Links

  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Iklan
  • Pedoman Siber
FacebookLike
TwitterFollow
YoutubeSubscribe

© XVG.co.id – Portal Media Generasi Muda Emas Indonesia

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?