Dalam upaya memperkuat efektivitas tata kelola pemerintahan, Lucky Hakim, Wakil Bupati Indramayu, mengadopsi pendekatan inovatif dengan menjalani program magang setiap hari Selasa. Langkah ini dirancang untuk menggali pemahaman yang lebih mendalam mengenai berbagai aspek pemerintahan dan pelayanan publik di wilayah tersebut.
Program magang yang diikuti oleh Lucky Hakim bertujuan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat serta memahami secara langsung tantangan yang dihadapi oleh berbagai instansi pemerintahan. Dengan terjun langsung ke lapangan, Lucky berharap dapat menemukan solusi yang lebih tepat dan efektif guna meningkatkan kualitas pelayanan publik di Indramayu.
Setiap Selasa, Lucky Hakim menghabiskan waktu di berbagai dinas dan instansi pemerintahan, mulai dari dinas kesehatan, pendidikan, hingga pelayanan publik lainnya. Aktivitas ini tidak hanya memberikan wawasan baru bagi Lucky, tetapi juga memotivasi para pegawai untuk meningkatkan kinerja mereka. Dampak positif dari program ini mulai dirasakan, terutama dalam hal peningkatan efisiensi dan responsivitas pelayanan.
Masyarakat Indramayu menyambut baik inisiatif ini, melihatnya sebagai langkah nyata dari pemerintah daerah untuk lebih memahami kebutuhan dan aspirasi mereka. Para pegawai pemerintahan juga merasa termotivasi dengan kehadiran langsung wakil bupati di tengah-tengah mereka, yang menunjukkan kepedulian dan komitmen terhadap peningkatan kualitas pelayanan.
Meskipun program ini mendapatkan banyak dukungan, tantangan tetap ada. Salah satunya adalah memastikan bahwa perubahan yang diinisiasi dapat berkelanjutan dan tidak hanya bersifat sementara. Lucky Hakim berharap, dengan adanya program magang ini, dapat tercipta budaya kerja yang lebih proaktif dan inovatif di lingkungan pemerintahan Indramayu.
Langkah Lucky Hakim untuk magang setiap Selasa merupakan inovasi yang patut diapresiasi dalam upaya meningkatkan kualitas pemerintahan di Indramayu. Dengan pendekatan langsung dan partisipatif, diharapkan dapat tercipta pemerintahan yang lebih responsif dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat secara efektif. Program ini menjadi contoh bagaimana pemimpin daerah dapat berperan aktif dalam mendorong perubahan positif di lingkungan pemerintahan.
