Sejak pagi hingga Rabu (2/4) pukul 14.50 WIB, arus lalu lintas menuju Pantai Anyer, Kabupaten Serang, Banten, mengalami kepadatan yang luar biasa. Kepadatan ini memaksa pihak kepolisian untuk menutup akses menuju Anyer dari jalur masuk Jalan Lingkar Selatan (JLS) Cilegon. Langkah ini diambil untuk mengurai kemacetan yang terjadi akibat tingginya volume kendaraan wisatawan yang hendak berlibur ke pantai tersebut.
Dalam upaya mengatasi kemacetan, personel gabungan dari kepolisian melakukan pemutaran balik kendaraan yang hendak melewati jalur menuju Anyer. Selain itu, sistem one way atau satu arah juga diberlakukan untuk mengalihkan kendaraan wisatawan dari Pertigaan Ciwandan, Cilegon, menuju Anyer. “Kita lakukan penarikan (kendaraan) kemudian juga masih dilakukan buka tutup jalan, penutupan di simpang PCI sendiri. Ada beberapa yang kita alihkan arus ke arah Mancak (Kabupaten Serang) karena memang wisata Anyer cukup padat,” ujar Kapolres Cilegon, AKBP Kemas Indra Natanegara.
Bagi wisatawan yang tetap ingin menuju Anyer, disarankan untuk mencari jalur alternatif. Salah satu rute yang direkomendasikan adalah keluar dari Gerbang Tol (GT) Serang Timur, kemudian mengambil arah Palima – Ciomas – Palka dan keluar di Cinangka. “Termasuk juga koordinasi kami dengan Polresta Serang Kota, volume arus yang mengarah ke wisata Anyer kita alihkan juga keluar Tol Gate Serang Timur, menuju ke Palima,” tambah Kemas.
Berdasarkan pemeriksaan okupansi atau tingkat hunian hotel di wilayah Anyer hingga Carita, diprediksi kepadatan wisatawan akan berlangsung hingga Jumat, 04 April 2025. “Jadi hasil okupansi dari hotel sendiri, cukup penuh untuk wisata Anyer. Prediksi kami dua hari ke depan akan penuh wisata Anyer,” jelas Kemas. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat untuk berlibur ke Pantai Anyer, meskipun harus menghadapi kemacetan.
Masyarakat yang berencana berwisata ke Pantai Anyer dan sekitarnya diimbau untuk tidak menggunakan kendaraan seperti odong-odong atau bak terbuka, demi keamanan dan keselamatan. Selain itu, wisatawan juga diminta untuk mematuhi petunjuk petugas saat berada di pantai ataupun dalam perjalanan, serta tidak ragu untuk meminta bantuan petugas jika menghadapi kesulitan.
Kepadatan lalu lintas menuju Pantai Anyer menjadi tantangan tersendiri bagi pihak kepolisian dan wisatawan. Dengan adanya penutupan akses dan pengalihan arus, diharapkan kemacetan dapat terurai dan wisatawan dapat menikmati liburan dengan aman dan nyaman. Kerja sama antara masyarakat dan pihak berwenang sangat diperlukan untuk menjaga kelancaran dan keselamatan selama musim liburan ini.