XVG – Persija Jakarta menampilkan performa yang cukup mengesankan dalam 21 laga yang telah mereka lakoni di Liga 1 musim 2024/25. Di bawah bimbingan pelatih Carlos Pena, tim ini sukses mengoleksi total 35 gol, dengan 29 gol di antaranya tercipta dalam 15 pertandingan terakhir. Meski produktivitas gol Persija cukup memukau, mereka masih berada di bawah Dewa United yang mencatatkan 41 gol.
Namun, Persija menghadapi tantangan di lini pertahanan. Tim ini telah kebobolan 23 gol, yang berarti rata-rata 1,09 gol bersarang di gawang mereka per pertandingan. Dengan selisih gol hanya +12, Carlos Pena menyadari bahwa ada pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk memperkuat pertahanan timnya. Persib Bandung menjadi tim dengan catatan kebobolan paling sedikit, yaitu 16 gol, diikuti oleh Persebaya Surabaya, Persita Tangerang, Borneo FC, dan Malut United yang masing-masing kebobolan 22 gol.
Carlos Pena, pelatih Persija, mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap jumlah kebobolan timnya. “Bukan angka kebobolan yang kami inginkan. Kami tentu tidak mau kebobolan banyak gol. Tentu akan sulit mencetak 3-4 gol jika kami ingin memenangkan pertandingan,” ujarnya, seperti dikutip dari laman resmi Persija. Pena menambahkan bahwa timnya sering kebobolan dari situasi yang seharusnya bisa dihindari, dan menekankan perlunya peningkatan dalam bertahan.
Selanjutnya, Persija Jakarta akan menghadapi tantangan besar saat dijamu oleh Dewa United pada pekan ke-22 Liga 1 di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Sabtu (8/2/2025). Menghadapi tim paling produktif di Liga 1 ini akan menjadi ujian berat bagi pertahanan Persija. “Kami selalu menganalisis setiap pertandingan bahkan saat kami menang. Kami akan selalu berusaha untuk memperbaiki penampilan kami. Jadi saya akan mencari cara terbaik agar bisa mendapatkan poin saat melawan Dewa United,” ucap Carlos Pena.
Carlos Pena dan tim pelatih Persija terus melakukan analisis mendalam terhadap setiap pertandingan yang telah dilalui. Fokus utama mereka adalah memperbaiki kelemahan di lini pertahanan dan mencari strategi terbaik untuk menghadapi Dewa United. Dengan persiapan yang matang, diharapkan Persija dapat tampil lebih solid dan meraih hasil positif dalam pertandingan mendatang.
Produktivitas gol Persija Jakarta memang patut diapresiasi, namun peningkatan di lini pertahanan menjadi kunci untuk mencapai kesuksesan lebih lanjut di Liga 1. Dengan kerja keras dan strategi yang tepat, Persija diharapkan dapat memperbaiki catatan kebobolan mereka dan bersaing di papan atas klasemen. Pertandingan melawan Dewa United akan menjadi momen penting bagi Persija untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam menghadapi tim-tim kuat di liga.