XVG – Desa Leayo, terletak di Kecamatan Tomilito, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, mendadak menjadi sorotan setelah fenomena langka terjadi. Fenomena yang dikenal sebagai “hujan jelly” ini membuat warga setempat terperangah dan penuh rasa ingin tahu. Banyak dari mereka yang kemudian menampung substansi jelly tersebut ke dalam ember untuk diamati lebih lanjut.
Ewan, seorang warga Desa Leayo berusia 37 tahun, menjadi saksi mata pertama dari kejadian ini. “Iya, pertama muncul hujan jelly pas di jalan depan rumah saya. Di sana saya langsung live siaran Facebook, tidak hitung menit sudah banyak warga yang melihat dan banyak yang komentar,” ungkap Ewan kepada detikSulsel pada Minggu, 16 Februari 2025. Ia menambahkan bahwa ini adalah pertama kalinya ia mendengar dan menyaksikan fenomena aneh semacam ini.
Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Gorontalo, Cucu Kusmayancu, memberikan penjelasan mengenai fenomena hujan jelly ini. Menurutnya, meskipun terdengar aneh, fenomena ini sebenarnya merupakan kondisi cuaca yang bisa dijelaskan. Ada tiga faktor utama yang dapat menyebabkan terjadinya hujan jelly, yaitu faktor biologis, fenomena meteorologi, dan pencemaran limbah.
Lebih lanjut, Cucu menjelaskan bahwa hujan jelly sering kali disebabkan oleh hewan laut kecil seperti ubur-ubur atau plankton. “Proses biologis hujan jelly seringkali disebabkan oleh hewan laut kecil seperti ubur-ubur atau plankton yang terangkat ke atmosfer oleh badai atau angin kencang. Partikel gelatin dari organisme-organisme ini bisa jatuh bersama dengan hujan,” jelasnya. Fenomena ini menunjukkan bagaimana interaksi antara kondisi cuaca dan ekosistem laut dapat menghasilkan kejadian yang tidak biasa.
Meskipun sudah ada penjelasan awal, Cucu menekankan bahwa fenomena hujan jelly ini memerlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami penyebab pastinya. “Untuk mengetahui penyebab secara pastinya membutuhkan penelitian lebih lanjut,” katanya. Ini adalah pertama kalinya fenomena semacam ini dilaporkan terjadi di Gorontalo Utara, sehingga menarik perhatian para peneliti dan ahli meteorologi untuk mempelajarinya lebih dalam.
Fenomena hujan jelly di Desa Leayo, Gorontalo Utara, merupakan kejadian langka yang mengundang rasa ingin tahu banyak pihak. Dengan penjelasan dari ahli meteorologi, kita dapat memahami bahwa meskipun terdengar aneh, fenomena ini memiliki dasar ilmiah yang dapat dijelaskan. Namun, penelitian lebih lanjut tetap diperlukan untuk memastikan penyebab dan dampak dari fenomena ini. Kejadian ini juga mengingatkan kita akan kompleksitas dan keajaiban alam yang masih banyak menyimpan misteri.