Guncangan seismik berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang wilayah barat daya Meksiko, namun hingga saat ini belum ada laporan langsung mengenai korban jiwa atau kerusakan yang terjadi. Berdasarkan laporan dari AFP pada Minggu (12/1/2025), gempa ini berpusat sekitar delapan kilometer dari Coalcoman de Vazquez Pallares, sebuah kotamadya yang dihuni oleh sekitar 20.000 penduduk dan terletak sekitar 600 kilometer di sebelah barat ibu kota, Mexico City.
Gempa tersebut terjadi pada kedalaman 86,2 kilometer di bawah permukaan tanah. Meskipun belum ada laporan kerusakan, kedalaman gempa ini menunjukkan potensi dampak yang signifikan, mengingat Meksiko merupakan salah satu negara yang paling rentan terhadap gempa bumi di dunia.
Presiden Meksiko, Claudia Sheinbaum, melalui media sosial X, menyatakan bahwa layanan darurat nasional telah melaporkan “tidak ada perkembangan baru dan sedang memulai protokol peninjauan” di Coalcoman. Langkah ini menunjukkan kesiapsiagaan pemerintah dalam menghadapi potensi bencana yang lebih besar.
Meksiko terletak di atas lima lempeng tektonik, menjadikannya salah satu negara yang paling rawan gempa bumi, terutama di pesisir Pasifik. Sejarah mencatat beberapa gempa besar yang pernah melanda negara ini. Pada tahun 1985, gempa berkekuatan 8,1 magnitudo menghancurkan sebagian besar wilayah Meksiko tengah dan selatan, menewaskan ribuan orang dan menyebabkan kerusakan parah di Mexico City.
Selain itu, pada 19 September 2017, gempa berkekuatan 7,1 magnitudo mengguncang Meksiko, menewaskan 369 orang, sebagian besar di ibu kota. Kejadian ini mengingatkan kembali akan pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana di negara tersebut.
Pada tahun 2022, Meksiko kembali dilanda gempa hanya beberapa jam setelah jutaan orang mengikuti latihan simulasi keselamatan gempa bumi. Latihan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana alam.
Gempa berkekuatan 6,2 magnitudo yang baru saja terjadi di barat daya Meksiko menambah daftar panjang bencana alam yang pernah melanda negara ini. Meskipun belum ada laporan kerusakan, pemerintah dan masyarakat diharapkan tetap waspada dan siap menghadapi kemungkinan gempa susulan. Dengan sejarah gempa yang cukup sering terjadi, Meksiko terus berupaya meningkatkan sistem peringatan dini dan kesiapsiagaan masyarakat untuk meminimalkan dampak bencana di masa mendatang.
