Barcelona kini dihadapkan pada rintangan besar dalam upaya mendaftarkan pemain mereka di LaLiga. Pada tanggal 1 Januari, nama Dani Olmo resmi dicoret dari daftar skuad Barcelona oleh LaLiga. Keputusan ini diambil setelah Andreas Christensen pulih dari cedera, yang sebelumnya memberi kesempatan bagi Olmo untuk bermain di paruh pertama musim.
LaLiga menolak pendaftaran Olmo untuk paruh kedua musim ini akibat masalah keuangan yang melilit Barcelona. Klub asal Catalonia ini telah dua kali mengajukan banding, namun semuanya ditolak. Situasi ini memaksa Barcelona untuk mencari solusi alternatif, termasuk opsi pengumpulan dana dari pihak ketiga.
Barcelona berupaya mengatasi krisis finansial ini dengan menjual kursi VIP kepada perusahaan Qatar senilai 100 juta euro. Namun, keabsahan transaksi ini masih dalam proses verifikasi. Hingga saat ini, Barcelona belum dapat memainkan Olmo dan Pau Victor, yang juga dicoret dari daftar skuad.
Pencoretan nama Olmo dan Victor dapat dikonfirmasi melalui situs resmi LaLiga. Setelah Marc Casado yang mengenakan nomor punggung 17, tidak ada nama Olmo dengan nomor punggung 20, dan langsung ke Frenkie de Jong dengan nomor 21. Begitu pula di lini penyerang, nomor punggung 18 yang biasa dikenakan Pau Victor juga tidak tercantum.
Barcelona masih memiliki tenggat waktu hingga 3 Januari untuk menyelesaikan masalah ini. Klub tersebut berencana meminta bantuan dari Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) agar diizinkan mendaftarkan Olmo dan Victor. Namun, persetujuan dari LaLiga tetap menjadi kunci utama.
Jika situasi ini tidak terselesaikan, Dani Olmo dan Pau Victor memiliki kebebasan untuk bernegosiasi dengan klub lain hingga 31 Januari. Mereka dapat langsung bermain untuk klub baru setelah negosiasi selesai.
Kondisi keuangan yang menantang membuat Barcelona harus berjuang keras untuk mempertahankan pemain-pemain kunci mereka. Dengan pencoretan nama Dani Olmo dan Pau Victor dari skuad, Barcelona harus segera menemukan solusi agar dapat bersaing di paruh kedua musim ini. Apakah upaya pengumpulan dana dari pihak ketiga akan berhasil? Hanya waktu yang akan menjawab tantangan besar ini bagi Barcelona.