Kabar duka menyelimuti Bali Zoo di Gianyar, Bali, setelah Molly, seekor gajah berusia 45 tahun yang telah lama menjadi bagian dari kebun binatang tersebut, ditemukan tewas. Molly meninggal dunia setelah terseret arus sungai yang deras akibat hujan lebat yang melanda kawasan tersebut.
Kisah tragis yang menimpa Gajah Molly ini meninggalkan luka mendalam bagi pihak Bali Zoo dan masyarakat yang telah mengenal dan menyayangi Molly. Gajah yang telah menjadi ikon kebun binatang ini dikenal ramah dan sering berinteraksi dengan pengunjung, sehingga kepergiannya meninggalkan kesedihan yang mendalam.
Menurut unggahan di akun Instagram resmi Bali Zoo, insiden memilukan ini terjadi pada sore hari ketika arus sungai di sekitar area kebun binatang meningkat tajam akibat curah hujan yang tinggi. Molly, yang saat itu berada di dekat sungai, tersapu oleh arus deras dan hilang dari pandangan.
Mengetahui kejadian tersebut, tim Bali Zoo segera melakukan pencarian intensif. Mereka dibantu oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali serta masyarakat setempat yang turut berpartisipasi dalam upaya pencarian. Selama 15 jam, tim pencari berusaha keras untuk menemukan Molly.
Setelah upaya pencarian yang melelahkan, Molly akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa di Sungai Cengceng, Sukawati, Gianyar, pada dini hari berikutnya. Penemuan ini menambah duka bagi semua pihak yang terlibat dalam pencarian dan yang mengenal Molly.
Kejadian ini memicu reaksi dari berbagai pihak, termasuk pengunjung setia Bali Zoo dan pecinta satwa. Banyak yang menyampaikan belasungkawa dan dukungan kepada pihak kebun binatang melalui media sosial. Pihak Bali Zoo diharapkan dapat meningkatkan langkah-langkah keamanan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Tragedi yang menimpa Molly menyoroti pentingnya keselamatan satwa di kebun binatang, terutama saat kondisi cuaca ekstrem. Diharapkan pihak kebun binatang dapat mengambil pelajaran dari kejadian ini dan meningkatkan sistem keamanan serta pengawasan terhadap satwa-satwa yang ada.
Kehilangan Gajah Molly merupakan pukulan berat bagi Bali Zoo dan masyarakat yang mencintainya. Dengan adanya kejadian ini, diharapkan semua pihak dapat lebih waspada dan berupaya untuk menjaga keselamatan satwa di kebun binatang. Semoga Molly dapat beristirahat dengan tenang, dan kenangan indah tentangnya akan selalu dikenang oleh semua yang pernah bertemu dengannya.