XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia
  • Home
  • Viral
  • Nasional
  • Selebriti
  • E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
Reading: Perang di Jazirah Arab: Serangan Terbaru ke Israel dari Gaza dan Yaman
Share
  • Subscribe US
Notification
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda IndonesiaXVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia
Font ResizerAa
  • Home
  • Nasional
  • Selebriti
  • Game & E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
  • Viral & Trending
Search
  • Home
  • Nasional
  • Selebriti
  • Game & E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
  • Viral & Trending
Have an existing account? Sign In
Follow US
© XVG.co.id - Portal Media Generasi Muda Indonesia
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia > Blog > Internasional > Perang di Jazirah Arab: Serangan Terbaru ke Israel dari Gaza dan Yaman
Internasional

Perang di Jazirah Arab: Serangan Terbaru ke Israel dari Gaza dan Yaman

Redaksi XVG
Last updated: 31 Desember 2024 12:28 am
Redaksi XVG
Share
4 Min Read

Konflik di Jazirah Arab kian memanas dengan intensitas yang semakin membara. Dalam perkembangan terkini, Senin malam waktu setempat, dua serangan dilaporkan menghantam Israel, berasal dari medan pertempuran utama di Gaza dan tetangganya, Yaman.

Mengutip laporan AFP pada Selasa (31/12/2024), militer Israel mengonfirmasi bahwa dua proyektil yang ditembakkan dari Gaza utara berhasil dicegat. Serangan ini memicu sirine peringatan pada pukul 20.37 malam waktu setempat, meskipun militer Israel mengklaim berhasil mencegat ancaman tersebut.

“Setelah sirene berbunyi… di masyarakat sekitar Jalur Gaza, dua proyektil yang melintasi dari Jalur Gaza utara dicegat oleh angkatan udara,” demikian pernyataan dari Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Serangan dari Gaza telah meningkat dalam beberapa hari terakhir. Israel, di sisi lain, juga terus melancarkan serangan balasan, termasuk serangan darat yang menargetkan fasilitas kesehatan utama di Gaza Utara, yaitu Rumah Sakit Kamal Adwan. Militer Israel menggambarkan serangan ini sebagai salah satu “operasi terbesar” sejak konflik dengan pejuang Hamas meletus pada Oktober tahun lalu. Mereka mengklaim telah menahan lebih dari 240 orang yang mereka sebut sebagai “teroris” di wilayah tersebut.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengecam keras operasi ini, yang menyebabkan fasilitas kesehatan penting tersebut tidak dapat digunakan lagi dan pasiennya harus dievakuasi.

Selain dari Gaza, serangan juga diluncurkan dari Yaman ke Israel. Sebagian besar wilayah Yaman dikuasai oleh kelompok Houthi, yang merupakan sekutu Hamas dalam blok perlawanan yang dipimpin oleh Iran. Houthi telah menembakkan rudal dan drone ke Israel serta kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden sebagai bentuk solidaritas dengan Palestina sejak perang di Jalur Gaza pecah pada Oktober tahun lalu.

Dalam beberapa minggu terakhir, Houthi mengklaim telah menembakkan beberapa rudal ke Israel, yang memicu serangan balasan dari Tel Aviv yang menargetkan aset dan infrastruktur strategis pemberontak.

“Setelah sirene berbunyi beberapa saat lalu di Israel tengah, sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman dicegat oleh IAF (angkatan udara) sebelum melintasi wilayah Israel,” kata militer Israel dalam pernyataan lainnya.

Penyedia layanan darurat Israel, Magen David Adom, melaporkan bahwa sejauh ini belum ada laporan mengenai korban jiwa. Pada hari Sabtu sebelumnya, Israel juga berhasil mencegat rudal serupa yang diluncurkan dari Yaman.

Houthi telah menguasai sebagian besar wilayah Yaman sejak merebut Sanaa dan menggulingkan pemerintah pada tahun 2014. Mereka telah meningkatkan serangan mereka sejak gencatan senjata pada bulan November antara Israel dan kelompok lain yang didukung Iran, Hizbullah di Lebanon.

Israel juga telah melancarkan serangan ke Yaman, termasuk menargetkan bandara internasional Sanaa pada hari Kamis. Pernyataan dari Israel menyebutkan bahwa target mereka termasuk “infrastruktur militer” di bandara dan pembangkit listrik di Sanaa dan Hodeida, yang merupakan titik masuk utama untuk bantuan kemanusiaan, serta fasilitas lain di beberapa pelabuhan.

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, telah memperingatkan kelompok Houthi bahwa serangan Israel terhadap mereka akan “terus berlanjut hingga pekerjaan selesai”. “Kami bertekad untuk memotong cabang terorisme ini dari poros kejahatan Iran,” tegasnya dalam sebuah pernyataan video minggu lalu.

Situasi di Jazirah Arab semakin memanas dengan serangan yang terus berlanjut dari berbagai arah. Ketegangan ini menambah kompleksitas konflik yang sudah berlangsung lama di wilayah tersebut, dengan dampak yang dirasakan tidak hanya oleh pihak-pihak yang terlibat langsung, tetapi juga oleh komunitas internasional yang terus memantau perkembangan situasi ini.

TAGGED:IsraelPerang Jazirah ArabYaman
Share This Article
Facebook Twitter Email Copy Link Print
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow US

Find US on Social Medias
FacebookLike
TwitterFollow
YoutubeSubscribe
TelegramFollow

Popular News

Sunardi: Pembunuhan Keji di Bekasi Terungkap, Penyesalan Datang Terlambat
8 Februari 2025
Hendra Setiawan Umumkan Pensiun dari Arena Bulu Tangkis: Indonesia Masters 2025 Jadi Panggung Pamungkas
4 Desember 2024
Chelsea Tersungkur di Hadapan Fulham: Kekalahan di Boxing Day Liga Inggris
27 Desember 2024
Vonis Kasus Korupsi Komoditas Timah: Kerugian Negara Capai Rp 300 Triliun
23 Desember 2024
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia

Memberships

  • Redaksi
  • Tentang Kami

Quick Links

  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Iklan
  • Pedoman Siber
FacebookLike
TwitterFollow
YoutubeSubscribe

© XVG.co.id – Portal Media Generasi Muda Emas Indonesia

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?