KG, salah satu anggota dari girl group multinasional VCHA yang dibentuk oleh JYP Entertainment, baru-baru ini mengejutkan publik dengan pengumuman pengunduran dirinya. Keputusan ini diambilnya dengan alasan kondisi kerja yang tidak memadai.
Dalam pernyataan yang diunggah di media sosial, KG mengungkapkan bahwa dirinya mengalami pelecehan dari beberapa staf.
“Setelah mengalami pelecehan dari beberapa staf, saya memutuskan untuk mengakhiri kontrak saya dan meninggalkan VCHA. Saya juga telah mengajukan gugatan terkait hal ini,” tulisnya.
KG juga menyatakan kekhawatirannya terhadap anggota lain yang masih berada di grup tersebut, mengungkapkan bahwa lingkungan kerja yang ada dapat memicu gangguan makan, melukai diri sendiri, hingga percobaan bunuh diri.
Menanggapi pengunduran diri KG, JYP Entertainment menyatakan, “Kami belum menerima laporan langsung terkait hal ini, namun kami telah berdiskusi melalui perwakilan. Ada beberapa hal yang tidak sejalan, dan kami akan mengambil langkah sesuai prosedur ke depannya.” Pernyataan ini menunjukkan bahwa pihak agensi akan melakukan investigasi lebih lanjut terkait tuduhan yang dilontarkan oleh KG.
VCHA adalah grup yang dibentuk melalui kolaborasi audisi A2K antara JYP Entertainment dan Republic Records. Grup ini memulai debutnya pada Januari 2024. Namun, sejak merilis single pada Maret lalu, VCHA belum melakukan aktivitas signifikan, yang membuat para penggemar semakin khawatir dengan situasi terkini.
Pengunduran diri KG menambah kekhawatiran para penggemar mengenai masa depan VCHA. Dengan tuduhan serius yang dilontarkan oleh KG, banyak yang mempertanyakan bagaimana JYP Entertainment akan menangani situasi ini dan memastikan kesejahteraan anggota yang tersisa. Para penggemar berharap agar masalah ini dapat diselesaikan dengan baik dan grup dapat kembali beraktivitas dengan kondisi yang lebih baik.
Saat ini, publik menantikan langkah selanjutnya dari JYP Entertainment dalam menangani tuduhan yang diajukan oleh KG. Investigasi yang transparan dan tindakan yang tegas diharapkan dapat mengembalikan kepercayaan publik terhadap agensi dan memastikan lingkungan kerja yang aman bagi semua artis di bawah naungannya.
