Rosé, anggota dari grup K-pop terkenal BLACKPINK, kembali menjadi sorotan. Namun kali ini, bukan hanya karena musiknya yang memukau, tetapi juga karena kejujurannya yang jarang ditemukan pada seorang idola K-pop. Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan Zane Lowe di Apple Music, Rosé membuka diri tentang inspirasi di balik lagu-lagu dalam albumnya yang berjudul “Rosie”.
Rosé mengungkapkan bahwa banyak lagu dalam album tersebut terinspirasi dari pengalaman pribadinya, terutama mengenai kencan dan patah hati yang pernah ia alami. Ia bahkan berbagi cerita tentang pertengkaran besar yang terjadi dengan mantan kekasihnya selama tur bersama BLACKPINK.
“Momen itu seperti penanda dalam hidup,” ujar Rosé. “Saat saya menonton video penampilan saya, saya teringat, ‘Oh, itu saat saya mengalami masa-masa terburuk dalam hidup saya’. Saya ingat itu, saya bertengkar besar dengan mantan saya.”
Meskipun berbicara tentang perasaan yang sangat pribadi, Rosé tetap mampu menambahkan sentuhan humor dalam ceritanya.
Ia berkata, “Saya terlihat sangat baik meskipun saat itu saya sedang sangat hancur.” Kejujuran dan keberanian Rosé dalam berbagi cerita membuat banyak penggemar terkejut, namun juga mengagumi sikapnya yang terbuka.
Keberanian Rosé untuk berbicara secara terbuka tentang pengalaman pribadinya telah mendapatkan banyak pujian dari penggemar. Mereka mengapresiasi kejujurannya dan merasa lebih terhubung dengan idola mereka. Banyak yang merasa bahwa cerita Rosé memberikan inspirasi dan kekuatan bagi mereka yang mengalami hal serupa.
Rosé BLACKPINK tidak hanya memukau dunia dengan bakat musiknya, tetapi juga dengan keberaniannya untuk berbagi kisah pribadi yang mendalam. Kejujurannya dalam mengungkapkan pengalaman hidupnya memberikan warna baru dalam industri K-pop, menunjukkan bahwa di balik gemerlapnya panggung, ada manusia yang juga merasakan suka dan duka. Dengan album “Rosie”, Rosé tidak hanya menyajikan musik yang indah, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang keberanian dan kejujuran.