XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia
  • Home
  • Viral
  • Nasional
  • Selebriti
  • E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
Reading: Kronologi Kepergian Erdogan dari KTT D-8: Klarifikasi dari Sekretaris Kabinet
Share
  • Subscribe US
Notification
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda IndonesiaXVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia
Font ResizerAa
  • Home
  • Nasional
  • Selebriti
  • Game & E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
  • Viral & Trending
Search
  • Home
  • Nasional
  • Selebriti
  • Game & E-Sport
  • Musik
  • Fashion
  • Lifestyle
  • Viral & Trending
Have an existing account? Sign In
Follow US
© XVG.co.id - Portal Media Generasi Muda Indonesia
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia > Blog > Nasional > Kronologi Kepergian Erdogan dari KTT D-8: Klarifikasi dari Sekretaris Kabinet
Nasional

Kronologi Kepergian Erdogan dari KTT D-8: Klarifikasi dari Sekretaris Kabinet

Redaksi XVG
Last updated: 23 Desember 2024 3:48 pm
Redaksi XVG
Share
2 Min Read

Mayor Teddy Indra Wijaya, Sekretaris Kabinet, memberikan pencerahan terkait insiden yang terjadi saat Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, meninggalkan ruangan ketika Presiden Prabowo Subianto sedang berbicara di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) D-8 di Kairo, Mesir. Teddy menegaskan bahwa kepergian Erdogan bukanlah aksi walkout, melainkan hasil dari kesepakatan yang telah disepakati sebelumnya mengenai pertukaran giliran berbicara.

Dalam pernyataannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (23/10), Teddy menjelaskan bahwa sejak awal sudah ada kesepakatan antara Erdogan dan Prabowo terkait urutan berbicara. “Oh ya enggak lah [walkout],” ujar Teddy, menepis anggapan bahwa Erdogan meninggalkan ruangan sebagai bentuk protes.

Menurut Teddy, insiden tersebut terjadi pada sesi kedua KTT D-8 yang membahas isu Gaza dan Lebanon. Awalnya, Prabowo dijadwalkan menjadi pembicara pertama pada sesi pertama. Namun, sesi pertama mengalami keterlambatan dan baru selesai pukul 14.30 waktu setempat, padahal seharusnya selesai pukul 12.30.

“Akhirnya, sesi 2 baru dimulai jam 15.00,” jelas Teddy. Sebelum sesi kedua dimulai, Prabowo dan Erdogan sempat makan siang bersama dan duduk bersebelahan. Pada kesempatan itu, Erdogan meminta izin kepada Prabowo untuk bertukar urutan giliran berbicara karena ia harus meninggalkan lokasi pleno lebih awal.

Ketika sesi kedua dimulai, Erdogan berbicara lebih dulu sesuai kesepakatan. Setelah menyampaikan pidatonya, Erdogan meminta maaf dan meninggalkan lokasi pleno sebelum giliran Prabowo berbicara. “Jadi saat sesi 2 dimulai, Presiden Erdogan berbicara duluan, dan minta maaf karena harus meninggalkan lokasi pleno,” jelas Teddy.

Klarifikasi dari Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya ini menegaskan bahwa kepergian Presiden Erdogan dari ruangan bukanlah bentuk walkout, melainkan hasil dari kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya. Dengan penjelasan ini, diharapkan tidak ada lagi kesalahpahaman mengenai insiden tersebut di KTT D-8.

TAGGED:KTT D-8News
Share This Article
Facebook Twitter Email Copy Link Print
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow US

Find US on Social Medias
FacebookLike
TwitterFollow
YoutubeSubscribe
TelegramFollow

Popular News

MK Tunda Sidang Uji Materi Pasal Sapu Jagat UU Tipikor: Langkah Strategis atau Hambatan Hukum?
2 Mei 2025
Persiapan Arman Tsarukyan Menantang Islam Makhachev di UFC 311
16 Januari 2025
Tragedi di Kali Bekasi: Dua Anak Ditemukan Tewas Setelah Pencarian Intensif
24 Februari 2025
Anggota Ormas di Ciledug Terlibat Pemerasan Penjual Es Teh: Seruan untuk Tindakan Tegas
21 Mei 2025
XVG.id - Portal Berita Generasi Muda Indonesia

Memberships

  • Redaksi
  • Tentang Kami

Quick Links

  • Syarat dan Ketentuan Privasi
  • Iklan
  • Pedoman Siber
FacebookLike
TwitterFollow
YoutubeSubscribe

© XVG.co.id – Portal Media Generasi Muda Emas Indonesia

Welcome Back!

Sign in to your account

Username or Email Address
Password

Lost your password?