Zeda Salim, sosok yang belakangan ini menjadi buah bibir di jagat maya, dikenal sebagai pendamping setia Ammar Zoni di saat-saat penuh tantangan. Keberadaannya di sisi Ammar, yang tengah menghadapi masa-masa sulit, memicu rasa ingin tahu banyak orang mengenai hubungan mereka.
Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube Melaney Ricardo, Zeda Salim berbagi kisah tentang awal mula pertemuannya dengan Ammar Zoni. Zeda mengungkapkan bahwa pertemuan pertama mereka terjadi pada tahun 2013 saat syuting program infotainment “Silet”. Sebagai seorang presenter, Zeda kerap meliput bersama Ammar di lokasi syuting.
Seiring berjalannya waktu, hubungan Zeda dan Ammar semakin erat. Zeda, yang pernah berkarier sebagai jurnalis, mengungkapkan bahwa mereka sering berkomunikasi melalui pesan singkat dan juga bertemu secara langsung.
“Kami sering chatting, komunikasi. Saat itu, Ammar belum menikah dan belum berpacaran dengan Ranti (Maria). Kami hanya dekat, hubungan baik. Aku bingung menyebutnya, mungkin seperti HTS,” ujar Zeda.
Zeda juga mengenang momen tak terlupakan ketika Ammar mengajaknya berlibur ke Bali. Saat itu, Zeda sedang menghadapi masalah dalam hidupnya. Ammar, dengan penuh perhatian, mengajak Zeda untuk berlibur ke Bali.
“Dia pernah ajak aku jalan-jalan, kondisinya aku lagi down. Dia ajak ke Bali, aku bilang enggak mau sendiri, maunya sama asisten. Dia gak keberatan, semua biaya akomodasi, transportasi dia semua yang fasilitasi. Iya, se-effort itu,” jelas Zeda.
Lebih lanjut, Zeda Salim menjelaskan alasan di balik keputusannya untuk menceritakan berbagai kebaikan Ammar.
“Aku bersaksi, Ammar itu sosok penyayang, aku bersaksi Ammar sosok yang rela berkorban. Kalau sudah menyayangi orang, perhatiannya luar biasa, effort-nya luar biasa. Karena aku sudah merasakan perhatian dia. Kenapa Zeda bercerita soal ini? Aku hanya ingin tunjukkan fakta yang aku alami sama dia. Dia juga agamanya bagus,” tandas Zeda.
Kisah Zeda Salim dan Ammar Zoni ini menunjukkan betapa pentingnya memiliki seseorang yang setia di sisi kita, terutama di saat-saat sulit. Zeda, dengan segala perhatian dan dukungannya, menjadi sosok yang berarti bagi Ammar. Hubungan mereka yang terjalin sejak lama membuktikan bahwa persahabatan sejati dapat memberikan kekuatan di tengah keterpurukan.